Sabtu, 18 April 2020

MENGGUGAH KESADARAN BERLITERASI BAGIAN 1


 BUKU FIKSI DAN BUKU NON FIKSI BAGIAN 1
 

KEGIATAN 1
VIDEO PEMBELAJARAN 
 

 
KEGIATAN 2 
RINGKASAN MATERI
 
1.        Pengertian Buku Fiksi dan Non Fiksi
Buku fiksi adalah buku yang berisi karya sastra berupa kumpulan cerpen, novel, kumpulan puisi, dan drama.
Buku non fiksi adalah karangan/tulisan yang dibuat berdasarkan fakta atau peristiwa yang benar-benar terjadi dalam kehidupan sehari-hari

2.        Jenis buku fiksi dan non fiksi
Jenis buku fiksi : novel, roman, cerpen
Jenis buku non fiksi : buku biografi, buku literatur, buku motivasi, buku pendamping

3.        Ciri-ciri buku fiksi dan nonfiksi
Ciri buku fiksi :
a.       Penulisannya menggunakan gaya bahasa
b.      Sifat kata sebagian besar konotatif
c.       Berdasar imajinasi
Ciri buku non fiksi :
a.       Menggunakan bahasa formal
b.      Sifat kata yang digunakan denotatif
c.       Berdasarkan fakta
d.      Tulisan berbentuk tulisan ilmiah populer
e.       Temuan yang dituliskan adalah temuan baru atau pengembangan temuan yang sudah ada

4.        Informasi dalam buku fiksi dan non fiksi
a.       Buku fiksi mengandung unsur-unsur sebagai berikut :
Unsur intrinsik :  tema, latar, sudut pandang, amanat
Unsur ekstrinsik : bahasa, latar belakang pengarang, nilai-nilai dalam karya sastra
b.      Buku non fiksi mengandung unsur-unsur sebagai berikut :
Data buku dan identitas buku, kata pengantar/prakata, daftar isi, jumlah bab/pokok pikiran, glosarium, daftar pustaka, index

5.        Informasi buku melalui index
Contoh :
A
Analisis      1, 2, 3, 4
Apresiasi   2, 5, 6, 7
D
Dongeng    1, 2, 4 , 7
Dramatis    4, 5, 7, 8

6.        Sinopsis dan ringkasan sebuah buku
a.       Sinopsis buku fiks
Sinopsis adalah ringkasan cerita dengan mengutamakan alur tepat serta mengungkap aspek menarik dari cerpen, novel, dan drama. Sinopsis dapat dikatakan bentuk ringkas karya sastra.
b.      Ringkasan atau ikhtisar buku non fiksi
Ringkasan/Ikhtisar berarti pandangan secara ringkas (yang penting saja)/bentuk ringkasan suatu bacaan. Iktisar disebut juga rangkuman. Rangkuman artinya mengambil inti sari bacaan.
7.        Daya tarik buku fiksi dan non fiksi
a.       Gaya bahasa/majas sebagai daya tarik buku fiksi
Jenis majas perbandingan  : personifikasi, metafora, hiperbola
Jenis majas sindiran : ironi, sinisme, sarkasme
Jenis majas penegasan: pleonasme, repetisi
Jenis majas pertentangan :antitesis, paradok

Unsur pembagun karya sastra sebagai daya tarik buku fiksi
Tema, tokoh, latar, amanat, sudut pandang, latar belakang pengarang, dan nilai-nilai dalam karya sastra.
b.      Daya tarik buku non fiksi
Organisasi buku, isi buku, bahasa

8.        Presentasi hasil bacaan dalam forum diskusi
a.       Resensi sebuah buku
Menilai sebuah buku disebut juga meresensi sebuah buku. Pada hakikatnya resensi menjelaskan isi buku baik kekurangan maupun kelebihan.
b.      Kritik dan esai karya fiksi
Kritik adalah karangan yang menguraikan pertimbangan baik atau buruk suatu karya sastra.
Esai adalah karangan membahas masalah secara sepintas dari sudut pandang pribadi penulis

CONTOH

RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI
a. Identitas Buku
– Judul buku resensi : Laskar Pelangi
– Genre : Roman
– Penerbit : Yogyakarta, Bandung Pustaka
– Penulis : Andrea Hirata
– Tahun terbit : 2005
– Jumlah halaman : 529 hlm
– Nomor Edisi Terbit : ISBN 970-3062-79-7

b. Sinopsis
Resensi Novel Laskar Pelangi – Novel yang ditulis oleh Andrea Hirata ini berkisahkan 10 orang anak yang tinggal di Belitung Timur, Desa Gantung Kabupaten Gantung. Kisah ini awalnya dimulai karena Depdikbud yang akan membubarkan sekolah Muhamamadiyah yang terancam akan dibubarkan jika tidak memiliki 10 murid.
Saat itu kepala sekolah Pak Hafran mengumumkan jika jumlah muridnya tidak mencapai 10 orang maka Depdikbud akan membubarkan sekolah tersebut. Namun tak lama setelah Pak Hafran mengumumkan hal tersebut maka datang Harun dan ibunya yang hendak mendaftarkan dirinya di sekolah Muhammadiyah tersebut.
Kisah Laskar Pelangi dari sini dimulai, ketika Bu Muslimah yang akrab disapa Bu Mus yang memberi nama mereka dengan sebutan Laskar Pelangi. Laskar pelangi ini tak hanya menceritakan mengenai Borek yang ceroboh, Kucai yang sering protes, Mahar yang diam-diam memiliki bakat yang menakjubkan, Ikal yang mengalami peristiwa jatuh cinta, dan Lintang yang pekerja keras dan tidak mudah menyerah.
Nama yang diberikan oleh Bu Mus ini dikarenakan para murid yang jumlahnya hanya 10 orang ini memiliki semangat yang sangat luar biasa. Buktinya hal itu ditunjukkan dengan kecerdasan Lintang yang mampu mengalahkan Drs.Zulfikar yang terkenal memiliki otak yang cerdas dan jabatan yang tinggi di PN. Kemenangan yang diraih oleh Mahar pada acara karnaval 17 Agustus.
Kisah laksar pelangi ini tidak hanya mencerikan mengenai kisah mereka dalam lingkup sekolah saja melainkan kisah ini sangat berliku mulai dari kisah kematian ayah Lintang yang dengan tidak sengaja memaksa Lintang yang dijuluki Einstein kecil itu dipaksa untuk putus sekolah. Dan tak lama kisah haru disusul oleh Ikal yang harus melanjutkan sekolahnya di kampung halamannya diluar kampung Belitong.

c. Kelebihan
Resensi Novel Laskar Pelangi – Andrea Hirata memang sosok penulis yang sangat berkarakter sehingga hal tersebut sangat tampak dari gaya tulisan yang disajikan pada novel Laskar Pelangi. Gaya penulisannya yang begitu khas dan menarik sudah sangat mengakar pada semua karya Andrea Hirata. Di dalam novel Laskar Pelangi ini Andrea Hirata menyajikan dengan sentuhan etnis melayu yang kental. Novel ini juga menceritakan tentang kisah persahabatan yang sangat kental dan haru, kisah juang para sahabat dalam mengapai mimpinya.

d. Kekurangan
Resensi Novel Laskar Pelangi – Kekurangan dari novel Laskar Pelangi ini penulis seolah tidak menjelaskan waktu yang jelas. Karena kisah dari novel ini daingkat dari kisah nyata namun penulis seolah mengaburkan waktu tepat yang terjadi pada saat hal itu terjadi. Seolah-olah ingin melindungi pemerintahan pada saat itu. Karena kisah yang diangkat dalam novel Laskar Pelangi ini nyata maka hal tersebut menuai banyak kritikan dari pada pembaca novel atas perlakuan pemerintahan pada masa itu


RESENSI BUKU PENGETAHUNAN

Judul Buku      :Memahami Film
Pengarang       :Himawan Pratists
Penerbit          :Homerian Pustaka
Tahun Terbit    :2008
Tebal Halaman :223 halaman

Sinopsis Buku :
Sebagian besar orang masih melihat film adalah sesuatu yang mustahil dilakukan. Padahal film dapat dibuat oleh siapapun. Walaupun minat seseorang belajar buat film tinggi, namun kedalaman memahami seni film masih sangat terbatas. Pengetahuan tentang film sebagai sebuah karya seni masih berada di ruang-ruang kuliah semata, padahal film bukanlah milik para akademisi saja, melainkan milik semua orang yang hobi menonton.
Buku ini mencoba membantu penonton untuk membaca film sebagai sebuah bentuk seni. Melalui buku ini, pembaca akan belajar tentang motif atas pilihan teknik sutradara baik dari sisi naratif maupun sinematiknya. Buku ini akan dengan mudah ditangkap pembacanya ditambah dengan gambar-gambar penunjang.

Kelebihan Buku :
– Mampu memberikan contoh-contoh dari setiap unsur pembentuk film dengan disertai ilustrasi dan referensi film. Contoh-contoh tersebut akan memudahkan pembaca
– Menjelaskan detail topik yang dibahas dalam buku seperti : Jenis dan Ciri Genre, Aspek Naratif, Struktur Tiga Babak dan Alternatif, Aspek Sinematik, Suara, dll.
– Mampu membantu pembuat film baru yang masih dalam tahap pengenalan alat-alat dan proses produksi film. Karena buku ini sangat ringan dan menuntun bagi pemula.

Kekurangan Buku :
Buku ini sangat susah didapatkan, bahkan di Gramedia jarang sekali menjualnya. Jika ingin mencari buku ini bisa membuka Instagram atau situs penyedia jasa jual buku
 

KEGIATAN 3

EVALUASI 

 

 KERJAKAN EVALUASI MELALUI LINK GOOGLE FORM BERIKUT :

https://forms.gle/tBX2BGdJfocoQnuw8 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar